Rating: | ★★★ |
Category: | Books |
Genre: | Other |
Author: | Gabriel Garcia Marquez |
Penulis : Gabriel Garcia Marquez
Penerbit : Bentang, Cetakan Pertama, 2003, 551 hal.
Di bukunya ini, Gabriel Garcia Marquez bercerita tentang satu kota imaginatif (khas Gabriel Garcia Marquez) bernama Macondo. Kota ini awalnya di bangun oleh sepasang suami istri.
Sepasang suami istri ini kemudian menjadi cikal bakal dinasti Buendia yang selama Tujuh generasi diceritakan dalam buku ini. Novel sastra ini berkisah tentang pertumbuhan, realitas sosial, friksi yang terjadi di lingkungan. Layaknya sebuah komunitas baru, pasti terjadi benturan-benturan, konflik, persahabatan, juga kisah cinta yang lumayan rumit.
Hanya saja, intrik politik juga perebutan kekuasaan mewarnai sepanjang alur cerita. Tapi, justru disinilah letak ke-khas-an seorang Gabriel Garcia Marquez. Jika dicermati, setiap novelnya selalu disisipi dengan konflik kepentingan, realitas sosial juga chaos. Tapi, jangan khawatir,,karena itu hanya latar saja.
Bisa jadi juga, novel ini adalah novel politik yang dibalut dalam alur cerita yang apik. Tentang seorang manusia di tengah kesunyiannya, yang mencoba mengelak dari kesunyian itu, tapi akhirnya menyerah dan lenyap bersama kesunyian itu sendiri.
Satu yang perlu dicermati, Novel ini memuat begitu banyak nama yang nirip satu sama lain. Diperlukan ketelitian juga ingatan yang lumayan, untuk bisa memahaminya. Jangan sampai di tengah jalan malah kebingungan dengan tokoh yang tengah diceritakan.
0 komentar:
Posting Komentar